• Untuk Anda Tahu
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Science
  • Sports
  • Health
  • Gaming
Selasa, September 16, 2025
Selaksa
Advertisement
  • POLITIK
  • HUKUM
  • PEMERINTAHAN
  • PENDIDIKAN
  • EKONOMI
  • SOSIAL
  • BUDAYA
  • WISATA
  • EVENT
  • ADVERTORIAL
No Result
View All Result
  • POLITIK
  • HUKUM
  • PEMERINTAHAN
  • PENDIDIKAN
  • EKONOMI
  • SOSIAL
  • BUDAYA
  • WISATA
  • EVENT
  • ADVERTORIAL
No Result
View All Result
Selaksa
  • Untuk Anda Tahu
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Science
  • Sports
  • Health
  • Gaming
Home PERISTIWA

Dua Hari Terombang-ambing, Enam Nelayan Asal Pasean Diselamatkan di Perairan Kangean

Selaksa by Selaksa
Maret 28, 2025
in PERISTIWA
0
Dua Hari Terombang-ambing, Enam Nelayan Asal Pasean Diselamatkan di Perairan Kangean

Oplus_131072

Share on FacebookShare on Twitter

SUMENEP, 28 Maret (Selaksa) – Kamis (27/3) pagi, matahari belum sepenuhnya naik ketika Jupri dan kawan-kawan nelayannya mengarungi perairan Kangean. Di atas perahu motor Empat Saudara, mereka berniat mencari ikan di sekitar Dusun Nyamplong Ondung, Desa Kalikatak, Kecamatan Arjasa, Sumenep. Namun, tak disangka, mereka justru menemukan enam pria yang mengibarkan bendera tanda bahaya di tengah laut.

Jupri segera mendekat. Enam pria itu terlihat lelah, dan wajah mereka menyiratkan kelelahan luar biasa. Dengan suara serak, salah seorang dari mereka mengaku sebagai Moh. Sai, nakhoda kapal yang karam dua hari sebelumnya.

Bersama lima rekannya, yaitu Hosen, Ali Wafa, Askuryadi, Johari, dan Adnan, Moh. Sai telah terombang-ambing di laut sejak Selasa (25/3) pagi setelah kapal mereka, Bintang Sempurna, tenggelam.

RelatedPosts

Kronologi Kapal Muat Sembako Karam di Perairan Dungkek Sumenep

Kronologi Kapal Muat Sembako Karam di Perairan Dungkek Sumenep

Juni 6, 2025
Sudah Empat Hari Banjir Rob Landa Tiga Pulau di Sumenep

Sudah Empat Hari Banjir Rob Landa Tiga Pulau di Sumenep

Mei 28, 2025

Berdasarkan keterangan Moh. Sai kepada petugas kepolisian, peristiwa tragis ini bermula pada Senin, 24 Maret 2025. Keenam warga asal Kecamatan Pasean, Kabupaten Pamekasan itu berlayar dari Kalimantan Tengah menuju Pelabuhan Kalianget, Sumenep, membawa 220 meter kubik kayu gelam.

Keesokan paginya, kapal mengalami masalah. Pompa air rusak dan meski sudah diperbaiki berkali-kali, akhirnya kapal tak bisa lagi diselamatkan. Pada pukul 10.00 WIB, Bintang Sempurna karam di sekitar perairan Pulau Giliyang, sekitar 23 mil dari daratan.

Tanpa kapal, para awak berusaha bertahan. Mereka mengikat kayu yang ada di kapal untuk dijadikan rakit darurat, menghubungkan diri satu sama lain dengan tali, dan berpegangan pada galon kosong sebagai pelampung.

Selama dua hari, mereka melawan ombak, kelelahan, dan kelaparan. Beberapa dari mereka mulai kehilangan harapan, tetapi mereka terus berjuang.

Gelombang laut akhirnya membawa mereka mendekati perairan Nyamplong Ondung pada Kamis pagi. Dalam kondisi lemas, mereka mengibarkan bendera seadanya sebagai isyarat minta tolong. Beruntung, Jupri dan nelayan lainnya melihat mereka.

Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti, menuturkan, keenam korban dibawa ke rumah warga setempat, Mukaid, sebelum akhirnya dilaporkan ke Polsek Kangean.

Saat polisi tiba, para korban segera dilarikan ke Puskesmas Arjasa untuk menjalani pemeriksaan medis. Meski secara fisik mereka dalam kondisi stabil, namun secara mental mereka mengalami trauma akibat insiden tersebut.

“Dua hari di laut tanpa kepastian, hanya berpegang pada rakit seadanya, tentu meninggalkan dampak psikologis yang mendalam,” ujar AKP Widiarti. (Al/Red)

 

Previous Post

Bupati Sumenep Instruksikan Layanan Publik Tetap Maksimal Saat Libur Lebaran

Next Post

RSUD Moh. Anwar Tetap Layani Konsultasi Kesehatan via Telemedicine Selama Libur Lebaran

Next Post
RSUD Moh. Anwar Tetap Layani Konsultasi Kesehatan via Telemedicine Selama Libur Lebaran

RSUD Moh. Anwar Tetap Layani Konsultasi Kesehatan via Telemedicine Selama Libur Lebaran

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Populer

  • Pemkab Sumenep Gelar 18 Lomba Antar OPD Meriahkan HUT ke-80 RI

    Pemkab Sumenep Gelar 18 Lomba Antar OPD Meriahkan HUT ke-80 RI

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • RSUD Sumenep Lolos Kredensialing BPJS Kesehatan Sebagai Rumah Sakit Tipe B

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Duit Kasus BSPS Diduga Menguap ke Oknum Wartawan, JMSI Sumenep: Jika Benar, Segera Tangkap!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemkab Sumenep Uji Coba Padi Varietas Unggul, Percepat Swasembada Pangan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Agen BRILink di Sumenep Semakin Diminati Warga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
ADVERTISEMENT

Terbaru

BPRS Bhakti Sumekar Ajak Generasi Muda Belajar Kelola Uang Dimulai dari Rp1000

BPRS Bhakti Sumekar Ajak Generasi Muda Belajar Kelola Uang Dimulai dari Rp1000

September 13, 2025
BPRS Bhakti Sumekar Tekankan Pentingnya Literasi Keuangan Wujudkan Generasi Cerdas Finansial

BPRS Bhakti Sumekar Tekankan Pentingnya Literasi Keuangan Wujudkan Generasi Cerdas Finansial

September 13, 2025
JMSI Sumenep – BPRS Bhakti Sumekar Dorong Pentingnya Literasi Keuangan Sejak Dini

JMSI Sumenep – BPRS Bhakti Sumekar Dorong Pentingnya Literasi Keuangan Sejak Dini

September 13, 2025
Said Abdullah Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan, Ajak Pemuda Sumenep Jadi Agen Perubahan

Said Abdullah Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan, Ajak Pemuda Sumenep Jadi Agen Perubahan

September 6, 2025
DPRD Sumenep Gelar Paripurna Laporan Hasil Reses III

DPRD Sumenep Gelar Paripurna Laporan Hasil Reses III

September 2, 2025
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Kode Etik
  • Disclaimer
  • Indeks Berita
Call us: mediaselaksa@gmail.com

© 2025 Selaksa | Setia pada Kebenaran.

No Result
View All Result
  • POLITIK
  • HUKUM
  • PEMERINTAHAN
  • PENDIDIKAN
  • EKONOMI
  • SOSIAL
  • BUDAYA
  • WISATA
  • EVENT
  • ADVERTORIAL

© 2025 Selaksa | Setia pada Kebenaran.