SUMENEP (Selaksa) – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sumenep terus menunjukkan kepeduliannya kepada kepada anak yatim sebagai bagian dari dakwah bil hal, atau dakwah melalui tindakan nyata.
Terbaru, lembaga tersebut menyalurkan santunan dalam kegiatan Tabligh Akbar dan Pengajian Umum di Desa Romben Guna, Kecamatan Dungkek, Minggu, 20 Juli 2025, siang.
Puluhan anak yatim dari berbagai desa di Kecamatan Dungkek menerima bantuan berupa uang tunai yang bersumber dari zakat, infak, dan sedekah masyarakat yang dikelola oleh Baznas Sumenep.
Ketua Baznas Sumenep, Ahmad Rahman, menegaskan bahwa santunan ini bukan hanya bentuk bantuan sosial biasa, tapi bagian dari misi dakwah yang mengedepankan aksi nyata.
“Ini bagian dari dakwah bil hal. Kami ingin menunjukkan bahwa zakat yang disalurkan umat benar-benar menyentuh kehidupan yang mereka membutuhkan, terutama anak-anak yatim,” tegasnya.
Rahman menyebut, Rasulullah SAW memberikan perhatian besar kepada anak yatim, dan hal itu menjadi inspirasi bagi Baznas Sumenep dalam menjalankan amanah kemanusiaan.
“Kami tidak ingin sekadar berbicara di mimbar. Dakwah itu harus dirasakan, harus hadir langsung dalam kehidupan masyarakat,” tambahnya.
Kegiatan yang dirangkai dalam momentum Maulid Nabi tersebut menghadirkan Ustaz Abdul Somad (UAS) sebagai penceramah. Ribuan jemaah dari berbagai wilayah memadati lokasi acara yang gelar oleh Ikatan Santri dan Alumni Al-Khalili (IKSAL).
Pengurus IKSAL, H. Zarkasyi Hidayat, mengapresiasi peran Baznas yang terus aktif dalam kegiatan sosial, terutama menyasar kelompok rentan seperti anak yatim.
“Kami senang bisa bersinergi dengan Baznas. Semoga program seperti ini terus dilanjutkan, karena dampaknya sangat terasa di masyarakat,” ungkapnya. (Al/Red)