SUMENEP, 13 Januari (Selaksa) – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) mulai dilaksanakan di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Program ini menyasar sebanyak 2.965 siswa di 18 lembaga pendidikan.
Sebanyak 18 lembaga pendidikan itu mulai dari PAUD hingga SMA. Lembaga PAUD yang telah menerapkan program ini yaitu PAUD Al-Qadar, Melati, dan Aqidah Usymuni. Sedangkan untuk jenjang TK, yakni TK Ashabus Sekkep, Al-Kautsar, Anggraini, dan Terate.
Di jenjang SD, sekolah penerima program meliputi SDN 2 Pamolokan, MIN 1, SDN Pandian 1, SDN 1 Pamolokan, dan SDN Pandian 5.
Pada jenjang SMP, program menyasar siswa di SMP Binar, MTsN Aqidah Usymuni, MTsN 1 Sumenep, dan SMP Miftahul Ulum. Sementara itu, pada jenjang SMA, penerima manfaat adalah SMA Al-Azhar dan MA Zainal Arifin.
“Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi saat ini melayani 2.965 siswa di 18 sekolah,” ujar Kepala Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Sumenep, M. Kholilur Rahman.
Menurutnya, dapur SPPG melibatkan 40 pekerja dari warga sekitar untuk proses produksi makanan bergizi gratis bagi ribuan siswa, mulai dari persiapan bahan hingga pengemasan.
“Setiap pekerja memiliki tugas masing-masing yang sudah ditentukan,” katanya.
Pendistribusian makanan dilakukan menggunakan dua armada yang mengantarkan makanan ke sekolah-sekolah penerima. “Sementara kami masih menggunakan dua armada untuk pendistribusiannya,” tambah Kholil. (Al/Red)