SUMENEP, 2 Januari (Selaksa) – Gedung baru Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumenep resmi dibuka pada Kamis. Gedung yang mengusung konsep go green ini diharapkan dapat menjadi “rumah” bagi aspirasi masyarakat.
Peresmian gedung yang terletak di Jalan Trunojoyo, Desa Gedungan, dihadiri oleh Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo, Sekretaris Daerah Edy Rasiyadi, jajaran Forkopimda, serta anggota DPRD setempat.
Dalam sambutannya, Bupati Fauzi menjelaskan bahwa konsep go green yang diterapkan pada gedung ini merupakan usulan dari para wakil rakyat Sumenep periode 2019-2024.
“Gedung baru DPRD Sumenep ini dibangun dengan konsep go green yang mencerminkan komitmen kita terhadap lingkungan,” ujar Bupati Fauzi.
Dia berharap agar “ruang aspirasi yang terletak di lantai satu dapat memudahkan masyarakat dalam menyampaikan harapan dan masukan kepada anggota dewan.”
Selain itu, dengan diresmikannya gedung baru ini komunikasi antara legislatif dan eksekutif ke depan dapat lebih terjalin dengan baik, sehingga dapat mendukung pembangunan Sumenep yang lebih maju.
Gedung baru DPRD Sumenep dibangun dengan anggaran lebih dari Rp100 miliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Selain mengusung konsep ramah lingkungan, gedung ini juga dirancang dengan elemen arsitektur yang menggambarkan kekayaan budaya lokal Sumenep.
Di dalam gedung ini terdapat 50 ruangan yang diperuntukkan bagi anggota dan pimpinan DPRD, serta dilengkapi dengan fasilitas modern untuk menunjang kinerja mereka. (Al/Red)