Close Menu
SelaksaSelaksa
  • POLITIK
  • HUKUM
  • PEMERINTAHAN
  • PENDIDIKAN
  • EKONOMI
  • SOSIAL
  • BUDAYA
  • WISATA
  • EVENT
  • ADVERTORIAL
What's Hot

Ini Lima Komitmen Paguyuban Pengusaha Rokok Sumenep

Dorong Legalitas Usaha Rokok Lokal, For-PAM Gelar Diskusi Kelompok Terarah di Sumenep

Soekarno Fun Run 2025 di Sumenep, Ribuan Peserta Ikut Lari Sambil Kenang Semangat Bung Karno

Facebook X (Twitter) Instagram
SelaksaSelaksa
Cari di sini Subscribe
  • POLITIK
  • HUKUM
  • PEMERINTAHAN
  • PENDIDIKAN
  • EKONOMI
  • SOSIAL
  • BUDAYA
  • WISATA
  • EVENT
  • ADVERTORIAL
Trending
  • Ini Lima Komitmen Paguyuban Pengusaha Rokok Sumenep
  • Dorong Legalitas Usaha Rokok Lokal, For-PAM Gelar Diskusi Kelompok Terarah di Sumenep
  • Soekarno Fun Run 2025 di Sumenep, Ribuan Peserta Ikut Lari Sambil Kenang Semangat Bung Karno
  • Transformasi Digital RSUD dr. H. Moh. Anwar Berbuah Penghargaan dari BPJS Kesehatan RI
  • BPJS Kesehatan Apresiasi Progres Layanan Digital RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep
  • Sambut “Lebaran Anak Yatim”, Baznas Gelar Santuanan dan Khitanan Massal Gratis
  • Bupati Sumenep: Kirab Pusaka Keraton Upaya Bersama Lestarikan Budaya Leluhur
  • DPRD Sumenep Inisiasi Tiga Raperda Baru
SelaksaSelaksa
  • POLITIK
  • HUKUM
  • PEMERINTAHAN
  • PENDIDIKAN
  • EKONOMI
  • SOSIAL
  • BUDAYA
  • WISATA
  • EVENT
  • ADVERTORIAL
Beranda » Festival Ketupat 2025: Merawat Budaya, Mendongkrak Ekonomi Warga
BUDAYA PEMERINTAHAN

Festival Ketupat 2025: Merawat Budaya, Mendongkrak Ekonomi Warga

SelaksaBy SelaksaApril 7, 2025
Share Facebook Twitter Pinterest Copy Link Telegram LinkedIn Tumblr Email
Oplus_131072

SUMENEP, April 7 (Selaksa) – Semilir angin laut tak hanya membawa aroma asin dari pantai utara Sumenep. Senin pagi, 7 April 2025, angin itu juga membawa euforia pengunjung Pantai Slopeng yang datang berbondong-bondong mengikuti dan menyaksikan Festival Ketupat 2025.

Para peserta tampak antusias mengikuti lomba merangkai ketupat yang menjadi salah satu rangkaian festival ini. Dengan duduk lesehan di tepi Pantai Slopeng, mereka memegang janur kuning muda yang telah disiapkan panitia. Tangan mereka bergerak lincah, menyilang dan melipat janur menjadi anyaman berbentuk belah ketupat.

Di tengah-tengah peserta, Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo tampak duduk bersila. Mengenakan baju adat khas Madura, ia tersenyum lebar sembari menyaksikan peserta, termasuk sang istri, Nia Kurnia Fauzi, yang juga terlihat lihai merangkai ketupat .

Iklan

Di sisi lain, jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sumenep juga ikut larut dalam suasana. Para pejabat itu tampak berbaur tanpa sekat dengan masyarakat. Tak ada protokol ketat, tak ada jarak kuasa.

Usai menyaksikan peserta lomba merangkai ketupat, Bupati bersama istrinya, serta jajaran Forkopimda, melanjutkan kunjungan ke area lomba kreasi makanan berbahan dasar ketupat.

Mereka menelusuri deretan meja yang dipenuhi aneka hidangan hasil olahan para peserta, sebelum akhirnya duduk ke panggung utama kegiatan Festival Ketupat 2025.

Dalam sambutannya, Bupati Fauzi menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat aktif dalam pelaksanaan Festival Ketupat tahun ini. Dia berharap kegiatan ini menjadi sarana memperkuat nilai kebersamaan di tengah masyarakat.

“Kita ingin terus mengingat dan melestarikan tradisi yang telah diwariskan leluhur. Lebaran ketupat bukan hanya soal makan ketupat, tetapi tentang membangun persaudaraan bersama sahabat, rekan, dan keluarga,” ungkapnya.

Bupati Fauzi juga menegaskan bahwa hampir seluruh kegiatan dalam Calendar of Event Pemkab Sumenep memuat unsur budaya, pendidikan, dan sejarah. Selain itu, pemerintah daerah terus mendorong agar setiap event berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat.

“Event seperti ini menyentuh berbagai aspek, mulai dari pendidikan, pelestarian budaya, hingga sejarah. Karena itu, setiap tahun kami terus menggelarnya. Tidak hanya itu, kami juga libatkan pelaku UMKM agar roda ekonomi ikut bergerak,” jelasnya.

Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disbudporapar) Sumenep, Mohammad Iksan, menambahkan bahwa Festival Ketupat merupakan agenda rutin tahunan. Tahun ini adalah kali pertama kegiatan tersebut diselenggarakan di Pantai Slopeng.

“Festival ini bertujuan memajukan tradisi lokal, dan untuk pertama kalinya dipusatkan di Pantai Slopeng,” terangnya. (Ron/Al)

Iklan
Berita Sumenep Budaya Sumenep Bupati Fauzi Festival Ketupat 2025 Lebaran Ketupat Pantai Slopeng Pemkab Sumenep
Previous ArticleMayat Tanpa Kepala Ditemukan di Pesisir Sumenep
Next Article Usai Lebaran 1446 H, Bupati Fauzi ke ASN: Kinerja Harus Lebih Baik!
Leave A Reply Cancel Reply

Highlights
PERISTIWA

Petani di Sumenep Tewas Tersambar Petir Saat Pupuk Sawah

SelaksaJanuari 2, 2025

Korban Tewas Tersambar Petir di Sumenep Bertambah Jadi Dua Orang

Gerak Cepat Polisi Ringkus Pelaku Pengancaman – Pembakaran Motor Guru di Sumenep

Terbakar di Selat Bali: KM Titipan Ilahi Hampir Jadi Abu

Polisi Sumenep Tangkap Pria Diduga Pengedar, Sita 137 Poket Sabu Siap Edar

Latest Posts

Ini Lima Komitmen Paguyuban Pengusaha Rokok Sumenep

Dorong Legalitas Usaha Rokok Lokal, For-PAM Gelar Diskusi Kelompok Terarah di Sumenep

Soekarno Fun Run 2025 di Sumenep, Ribuan Peserta Ikut Lari Sambil Kenang Semangat Bung Karno

Transformasi Digital RSUD dr. H. Moh. Anwar Berbuah Penghargaan dari BPJS Kesehatan RI

Subscribe to News

Get the latest sports news from NewsSite about world, sports and politics.

Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp TikTok Telegram
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Kode Etik
  • Disclaimer
  • Indeks Berita
© 2025 SELAKSA.CO.ID

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.